A. Ukiran Kayu
Sejak di kelas 3, kita sudah belajar mengenai motif hias nusantara. Kita mengenal aneka ragam benda yang diberi motif hias. Kali ini, kita akan belajar mengenai ragam motif hias ukir-ukiran pada kayu, senjata, dan benda-benda lain.
Di Indonesia banyak terdapat ukiran-ukiran. Hampir setiap daerah memilikinya. Jawa, Bali, Kalimantan dan Papua merupakan daerah yang terkenal akan ukurannya.
Coba kalian perhatikan ukiran-ukiran tersebut. Banyak ukiran yang terinspirasi motif alam. Bunga dan sulur-sulur daun dibuat melingkar dan bergulung untuk memperindah benda yang diukir.
B. Senjata
Senjata indonesia sangat beragam. Mulai dari golok, pedagang, keris, tombak, tameng, panah, hingga pakaian perang. Senjata-senjata ini sering kali dihias dengan lambang-lambang kebesaran dan kedigjayaan seseorang.
Lihat banyak sekali motifnya bukan?? Keris dan senjata genggam lainnya biasa diukir pada sarung dan gagangnya. Tombak biasanya dihias pada bagian kayunya.
Senjata-senjata ini biasanya dimiliki oleh para raja dan bangsawan. Bahan baku senjatanya pun beranekaragam, mulai dari logam biasa hingga logam mulia, bahkan seringkali ditambahi permata-permata. Karenanya, senjata-senjata ini mahal harganya. Senjata yang banyak hiasanya biasanya digunakan untuk keperluan upacara-upacara adat, seperti keris dari Bali.
Para pembuat keris atau senjata biasanya disebut empu. Kini tidak banyak empu yang tersisa, karena keris-keris dan senjata sudah sangat jarang dibuat. Senjata-senjata yang kini ada biasanya merupakan peninggalan sejak zaman dahulu.
C. Pengaruh budaya lain
Sepanjang sejarah Indonesia, kita mengenal berbagai pengaruh budaya lain dalam kehidupan nenek moyang. Dari kebudayaan India kita mengenal candi-candi dan bangunan kuno serta relief dan ukir-ukiran. Dari kebudayaan Arab kita mengenal seni kaligrafi dan ragam hias geometri. Kebudayaan ini berbaur dengan kebudayaan asli nenek moyang.
Sejak di kelas 3, kita sudah belajar mengenai motif hias nusantara. Kita mengenal aneka ragam benda yang diberi motif hias. Kali ini, kita akan belajar mengenai ragam motif hias ukir-ukiran pada kayu, senjata, dan benda-benda lain.
Di Indonesia banyak terdapat ukiran-ukiran. Hampir setiap daerah memilikinya. Jawa, Bali, Kalimantan dan Papua merupakan daerah yang terkenal akan ukurannya.
Coba kalian perhatikan ukiran-ukiran tersebut. Banyak ukiran yang terinspirasi motif alam. Bunga dan sulur-sulur daun dibuat melingkar dan bergulung untuk memperindah benda yang diukir.
B. Senjata
Senjata indonesia sangat beragam. Mulai dari golok, pedagang, keris, tombak, tameng, panah, hingga pakaian perang. Senjata-senjata ini sering kali dihias dengan lambang-lambang kebesaran dan kedigjayaan seseorang.
Lihat banyak sekali motifnya bukan?? Keris dan senjata genggam lainnya biasa diukir pada sarung dan gagangnya. Tombak biasanya dihias pada bagian kayunya.
Senjata-senjata ini biasanya dimiliki oleh para raja dan bangsawan. Bahan baku senjatanya pun beranekaragam, mulai dari logam biasa hingga logam mulia, bahkan seringkali ditambahi permata-permata. Karenanya, senjata-senjata ini mahal harganya. Senjata yang banyak hiasanya biasanya digunakan untuk keperluan upacara-upacara adat, seperti keris dari Bali.
Para pembuat keris atau senjata biasanya disebut empu. Kini tidak banyak empu yang tersisa, karena keris-keris dan senjata sudah sangat jarang dibuat. Senjata-senjata yang kini ada biasanya merupakan peninggalan sejak zaman dahulu.
C. Pengaruh budaya lain
Sepanjang sejarah Indonesia, kita mengenal berbagai pengaruh budaya lain dalam kehidupan nenek moyang. Dari kebudayaan India kita mengenal candi-candi dan bangunan kuno serta relief dan ukir-ukiran. Dari kebudayaan Arab kita mengenal seni kaligrafi dan ragam hias geometri. Kebudayaan ini berbaur dengan kebudayaan asli nenek moyang.
